Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 612 Terbongkarnya Rahasia Lily

Maura menggigit bibir, dia kemudian duduk lalu mengambil baju dan mulai memakainya. "Aku belikan perlengkapan mandi dulu. Setelah itu kita bisa sarapan di luar," kata Gaston sambil menguap. Maura meliriknya. Gaston terlihat kelelahan, matanya masih merah. Pria itu memang sudah terlihat mengantuk saat tidur di ruangan Maura kemarin. "Kamu tidur saja. Aku bisa pulang dan mandi." Selesai berpakaian, Maura pun berdiri dan mengambil ponselnya. Ada pesan dari Fara. Fara menanyakan apakah dia akan pulang untuk sarapan. "Aku akan pulang segera." Maura pun segera membalas pesan Fara. "Oke, Ibu sudah menyiapkan sarapan untukmu. Sekarang masih pagi, santai saja." Maura lalu bengong menatap pesan tersebut. Dulu, dia juga sering membantu neneknya membuat sarapan setiap hari. Karena Maura sudah dirawat sejak kecil, dan hal itu menjadi kebiasaan baginya. Kini, Maura merasakan sesuatu yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata usai membaca pesan Fara. Perasaan itu perlahan bergejolak di dalam hatinya.

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.