Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 86 Siapa Bilang Tidak Ada Bukti?

Saking marahnya, Agus mengepalkan tangan. "Aku anggap kamu sebagai teman baik, tapi kamu mengkhianatiku! Dasar berengsek!" Aku sekali lagi menghentikan Agus yang berencana untuk menyerbu ke depan. "Aku sudah tahu detail masalahnya. Serahkan padaku." Aku memberikan tatapan menenangkan pada Agus, lalu menoleh pada Albert dengan ekspresi kosong. "Kalau kami bilang kamu mencuri teknologi inti, tentu saja kamu punya bukti." "Pak Albert, aku bisa memberimu satu kesempatan. Kalau kamu mau mengakui aksi pencurianmu di depan umum, aku nggak akan lapor polisi." "Tapi kalau kamu mengotot kamu difitnah, serahkan saja masalah ini pada polisi. Hanya saja, nggak tahu ini akan berdampak pada pekerjaan baru dan reputasimu atau nggak." Aku melirik bos Albert, yaitu bos yang sedang mengobrol dengan Javier barusan. Bos itu pintar. Dia paham sehingga tersenyum seraya menepuk bahu Albert. "Seingatku, kamu bilang teknologi inti yang kamu bawa itu adalah buatanmu. Kamu harusnya nggak bohong, 'kan?" Tebersit r

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.