Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content
Misteri KematiankuMisteri Kematianku
Ayoko: Webfic

Bab 541

"Yoga, cepat naik!" teriak Yesa setelah mulai memanjat. Davin melirik Yesa dan Yoga dengan jengkel. "Apa kalian nggak punya malu? Perempuan dan anak-anak belum naik, tapi kalian sudah berebut begitu." Yesa pun tersadar bahwa Davin masih tetap menunggu di bawah. Anehnya, kawanan anjing hitam itu sepertinya takut pada Davin. Anjing-anjing itu berhenti sekitar tiga meter dari kami dan menggeram sambil memamerkan taring-taringnya yang tajam, siap untuk menyerang. Aku juga sedikit terkejut. Anjing-anjing buas ini sepertinya takut pada sesuatu. Apa yang binatang ini takutkan dari Davin? "Ayo, naik." Aku membantu anak-anak dan Yaya naik terlebih dahulu. Mateo yang menunggu di dek atas segera mengulurkan tangan untuk menarik anak-anak ke atas dan aku pun bersiap menyusul. Namun, sebelum aku sampai di atas, pintu tiba-tiba ditendang tertutup. Tadi aku sempat memperhatikan bahwa wajah Mateo terlihat suram. Aku seharusnya sudah menduga bahwa ada orang lain di atas sana. Seperti yang sudah diumumk

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.