Bab 3672
Fane merasa sangat jengkel dengan situasi unik ini. Kedua rekan satu timnya sebenarnya sudah saling kenal. Tidak hanya itu, mereka adalah musuh yang pernah saling bertarung sebelumnya. Terjadi konflik yang mendalam di antara mereka. Mereka pun langsung berselisih saat mereka bertemu.
Tak satu pun dari mereka yang peduli untuk melihat Fane sepanjang waktu. Mereka begitu fokus pada diri mereka sendiri. Sebelumnya, Marth masih memiliki senyum di wajahnya meskipun dia melihat Lourain. Fane tahu bahwa Marth tidak ingin ada konflik dengan Lourain saat ini.
Bagaimanapun juga, Marth tahu betul bahwa yang terpenting adalah bisa lulus, bukan dendam pribadinya. Bahkan jika mereka memiliki beberapa konflik sebelumnya, mereka harus melupakannya. Namun, Lourain tampaknya tidak peduli dan fokus pada dendamnya.
Dia bahkan mengatakan dengan keras bahwa dia tidak peduli soal kelulusannya. Hanya demi melampiaskan rasa frustrasinya, dia rela langsung bertarung. Pada awalnya Marth masih bisa menerimanya, t

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link