Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content
Pelabuhan HatiPelabuhan Hati
Ayoko: Webfic

Bab 19

Dengan ekspresi yang mengerikan, Jane berteriak-teriak. Dia benar-benar yakin jika aku mati, orang tuaku akan menerimanya kembali dan semua akan menjadi miliknya lagi. Jane mengangkat batu dan memukul sisi tembok yang hampir runtuh. Aku terjebak di tengah reruntuhan, sementara puing-puing kecil mulai berjatuhan dari atas. Tidak ada ruang untuk menghindar. Tak lama kemudian, suara gaduh di luar mulai terdengar. Aku mendengar suara Oliver dan juga Sean. "Perempuan itu sudah gila! Cepat tahan dia!" Oliver berteriak dengan panik. Dia takut aku benar-benar akan mati di sini. Dia dan Jane bersekongkol menipuku. Jika aku tidak selamat, dia juga akan dimintai tanggung jawab. Jane terus memukul-mukul tembok. Ketika diseret oleh orang-orang yang datang, dia tak hentinya berteriak. "Aku mau membunuh Vica! Aku mau membunuh Vica!" Dua orang tentara membawanya pergi. Ketika tiba di rumah tempatku terjebak, Sean langsung berteriak. "Vica, kamu di dalam?" "Ya, aku di sini!" Aku mengerahkan semua tenag

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.