Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 668

"Kenapa? Nggak berani?" "Kalau aku bertindak di rumah Keluarga Lestari, aku pasti ketahuan!" "Walaupun kamu nggak bertindak, aku cukup yakin kamu sudah dicurigai. Siapa suruh kamu nggak mendengarkan saranku dan asal bertindak. Kamu yang bikin situasi jadi begini sekarang makanya rencana awal nggak bisa terlaksana. Sekarang, satu-satunya cara yang tersisa adalah mencuri jalang itu waktu yang lain lengah. Nanti, tinggal kambing hitamkan saja orang itu," ujar orang di ujung telepon sana dengan suara yang terkesan mengerikan. "... Ta ... tapi ... " "Jangan ragu-ragu lagi. Kalau kamu nggak segera bertindak, kesempatanmu akan hilang. Oh, aku lupa memberitahumu sesuatu. Dia lagi hamil dan akan segera jadi istrinya Xander." "... A ... a ... apa ... Hamil!" Orang di ujung telepon sana langsung memutuskan sambungan setelah selesai bicara. Orang yang berdiri di dekat jendela itu menggenggam ponselnya dengan kuat sampai ponsel itu nyaris pecah. ... Shania baru bangun saat hari sudah siang. Xander

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.