Bab 713
Shania buru-buru berkata, "Kita pergi sekarang saja, masih sempat."
Jika nanti Bu Melina benar-benar datang, meski mereka tidak berencana bicara apa pun, kalau beliau senang lalu mengundang mereka ke pesta ulang tahunnya, bagaimana?
Dari interaksi sebelumnya, nenek tua itu adalah orang yang blak-blakan dan gampang terbawa perasaan. Dia benar-benar bisa melakukan hal seperti itu ... Dari caranya setuju dengan Nenek dan bahkan datang sendiri saja sudah kelihatan.
Anna diam dan tidak berbicara.
Mentalitas Karen sudah runtuh, dia memang sudah ragu-ragu, sekarang pikirannya dipenuhi dengan gambaran putrinya yang diracuni begitu tiba di rumah Keluarga Lukito, " ... Bu, mari kita pergi, anggap saja kita nggak pernah datang ke Kota Yandara."
Dia bangkit.
Jodi juga ikut bangkit.
Shania melihat bahwa orang tuanya sudah terpengaruh, hanya neneknya yang masih tidak berniat menyerah, langsung mendekatinya dan menariknya, "Nenek, dengarkan aku, kali ini kita pulang dulu," sambil mendekatkan mulutnya

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link