Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 25

"Untuk apa dia datang ke Departemen Obstetri dan Ginekologi?" Charlotte jelas juga menyadari hal ini. Dia menoleh dengan ekspresi ingin tahu sambil berkata dengan suara pelan, "Dia nggak mungkin terkena penyakit menular, 'kan?" Orang bilang dunia hiburan adalah tempat yang penuh warna, apalagi Avery yang telah berkembang di luar negeri. "Apa mungkin Avery juga hamil?" Charlotte terus-menerus asal tebak. "Nggak usah pedulikan dia." Aku melihat ke sekeliling, sama sekali tidak tertarik dengan urusannya. "Di sana ada lift, ayo kita lewat sana." Charlotte tiba-tiba menarikku dan berkata, "Jangan, ayo kita cari tahu." Aku tidak bisa berbuat apa-apa, hanya bisa menunggu Charlotte mengintip dari celah pintu dengan lama. Akhirnya, setelah Avery pergi, dia juga tidak bisa melihat apa yang terjadi. Lalu, dia pun berhenti. "Aku bilang padamu, pasti ada rahasia yang disimpan oleh Avery … " ujar Charlotte dengan penuh keyakinan sambil berjalan keluar. "Ngapain kamu ikut campur dengan urusannya? Sek

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.