Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 1285

Meskipun tahu bahwa itu bisa jadi jebakan yang dibuat Ryan untuk memancingnya, Jeremy menginjak gas dan mengikuti tanpa ragu-ragu. Ryan mengemudi dengan cepat seolah-olah sedang mencoba untuk meloloskan dirinya dari kejaran Jeremy, tapi keterampilan mengemudi Jeremy dan mata yang tajam tidak memberi Ryan kesempatan. Dalam waktu kurang dari 20 menit, mobil Ryan berhenti di sebuah gudang. Jeremy mengikutinya masuk tanpa berpikir. Begitu masuk, dia bertemu dengan peluru yang ditembakkan tepat ke arahnya. Dia langsung melangkah keluar dari jalurnya dan merasakan peluru meleset beberapa inci dari telinganya sebelum menembus papan kayu di belakangnya. Dia mendongak dan melihat Ryan berdiri tidak terlalu jauh di depannya. Ryan menodongkan pistolnya ke arahnya, wajahnya yang elegan dan gagah memancarkan aura brutal yang semakin diperkuat oleh setelan jasnya. “Aku tahu kau tidak akan membawaku menemui Linnie semudah itu, Ryan. Jadi bicaralah, apa yang kau inginkan?” Jeremy bertanya, tak punya k

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.