Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 1332

Ekspresi Madeline berubah ketika mendengar ini. Dia bertanya dengan gugup, "Apa kau akan menghilang?" Kepahitan di hati Jeremy dibubarkan oleh rasa manis yang dia rasakan ketika melihat betapa Madeline peduli padanya, tapi segera saja, dia merasa bahwa dirinya bertindak terlalu jauh. 'Kenapa aku membuatnya memilih? Bukankah aku hanya akan memberinya masalah dengan melakukan ini?' Jeremy memberi Madeline jawaban yang meyakinkan, "Tidak. Aku akan selalu berada di sisimu." Madeline melepaskan tangannya dengan lega, dan sambil tersenyum, dia masuk ke toilet terdekat untuk mengubah penampilannya. Saat ini akhir musim panas. Tidak banyak orang di pantai. Madeline berdiri di samping mobil sendirian, menatap laut biru. Banyak gambar indah muncul di benaknya. Namun, saat dia memandang ke depan, mata indahnya menangkap sosok yang membuatnya bergidik secara refleks. Pria itu mengenakan topeng dan topi hitam, hanya menatapnya dengan matanya yang panjang dan sipit. Melihat ke mata itu, senyum di wa

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.