Bab 1949
‘Linnie.’
Jeremy memanggil nama Madeline di dalam hati, karena dia takut Madeline yang sekarang akan merasa tidak nyaman jika dia mengucapkannya dengan lantang.
Setelah menenangkan diri, dia tersenyum lembut dan berkata, "Miss Montgomery, kita bertemu lagi."
Madeline bertemu pandang dengan Jeremy dan melirik ke betisnya yang terluka lagi.
"Mr. Whitman, Anda terluka, jadi mengapa Anda tidak beristirahat di kamar saja?'
Hati Jeremy terasa hangat. "Apa kau mengkhawatirkan aku, Miss Montgomery?"
Setelah Jeremy mengatakan itu, ekspresi Madeline tampak sedikit serius. "Mr. Whitman, Anda sepertinya suka melucu, tapi menurut saya itu tidak lucu sama sekali. Anda adalah pasien dengan luka serius, namun Anda malah berjalan-jalan alih-alih mengikuti instruksi dokter untuk memulihkan diri. Sulit untuk bisa menyukai Anda kalau begini.”
Sikap Madeline sangat dingin, dan bahkan ada sedikit kebengisan di sana. Dia kemudian melanjutkan perkataannya.
"Mr. Whitman, Anda berperilaku seolah-olah Anda sanga

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link