Bab 2030
Pintu apartemen dikunci dari luar. Dia bahkan tidak bisa membuka pintu, jadi bagaimana dia bisa membantu Lilian pergi?
Shirley menghela nafas dengan perasaan menyesal dan berbalik lalu melihat Lilian berkedip dan menatapnya dengan rasa ingin tahu.
Dia menatap Lilian, dan sambil tersenyum lembut, dia berkata dengan nada meminta maaf, “Maafkan aku, Lilly. Untuk saat ini aku tidak bisa memikirkan cara untuk mengirimmu pulang.”
Lilian mengerti apa yang Shirley maksud, dan dia mengatupkan dua bibir merah muda bunga sakuranya yang indah menjadi senyuman manis. Dia sama sekali tidak menyalahkan Shirley.
“Ngomong-ngomong, Lilly, apa kau ingat nomor telepon orang tuamu? Aku bisa menelepon orang tuamu.”
Shirley bertanya, tiba-tiba teringat kartu yang diberikan Lilian padanya sebelumnya.
Informasi nomor kontak anggota keluarga Lilian ada di kartu itu.
Ketika ingat bahwa Carter telah membuang kartu itu ke tempat sampah tadi malam, Shirley langsung berbalik dan pergi ke tempat sampah.
Tidak tergang

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link