Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 229

Meredith memencet bel pintu. Ini benar-benar mengejutkan Madeline. Tiga tahun telah berlalu. Apakah Meredith bahkan tak punya kunci pintu rumah ini? Ia bingung. Ia melihat Jeremy sedikit mengerutkan keningnya dengan sebuah tatapan dalam seolah-olah sedang memikirkan sesuatu. "Tuan Whitman, apakah Anda tidak akan membuka pintu? Miss Crawford ada di sini. Bagaimanapun, dia adalah ibu anak Anda." Madeline tersenyum tipis. Jeremy perlahan mengangkat sepasang matanya yang gelap saat mendengar kata-kata Madeline. "Aku hanya akan pergi sebentar. Tunggu aku." "Baiklah." Madeline tersenyum dan mengangguk. Menatap Jeremy berbalik, seulas senyum satiris muncul di sepasang matanya yang indah dan memesona. ‘Hmph, sepertinya kau masih belum rela untuk berjauhan dengan gadis itu, ya?’ Hujan diluar sangat lebat. Saat pintu itu terbuka, angin sepoi-sepoi akhir musim panas berhembus masuk. Terasa sedikit mendinginkan. "Jeremy, kau akhirnya mau menemuiku." Meredith bergegas maju ke arah Jeremy dengan sik

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.