Bab 238
“Kau mengenalnya selama tiga tahun tapi anakmu sudah berusia dua tahun?” Jeremy mengerutkan kening. Dia menatap tajam Madeline. “Itu artinya kau sudah mulai mengencaninya sesaat setelah kalian saling kenal.”
“Felipe dan saya jatuh cinta pada pandangan pertama. Saya langsung tahu kalau saya ingin bersamanya dan memberinya anak. Ada masalah dengan itu?” Tanpa basa basi Madeline menjawab tanpa keragu-raguan sedkit pun.
Hati Jeremy karam, namun semua kecurigaan yang tak mau hilang itu muncul lagi dalam dirinya.
“Jeremy!”
Tiba-tiba, jeritan Meredith menembus gendang telinga mereka.
Madeline mengangkat kepalanya dan ia melihat Meredith berlari mendekat dengan panik. Saat kedua pasang mata mereka bertemu, ada rasa jijik dan amarah dalam kedua mata Meredith.
Meredith terlihat lumayan bersemangat hari ini dibandingkan hari itu di tengah hujan saat dia terlihat sangat lemah.
Dia berlari ke Jeremy dan menggaet tangan pria itu yang sedang menggenggam Madeline. Dia melirik ke situ sebelum menatap J

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link