Bab 778
Cathy menggigit bibirnya erat-erat sambil membuka kedua matanya dengan keras kepala dan memaksa air matanya kembali masuk.
"Jangan usir aku. Selama kau membolehkan aku berada di sisimu, aku akan melakukan apa pun yang kau ingin aku lakukan. Aku akan melakukan yang terbaik."
"Heh," Felipe mencibir, "Sebesar itu kau menyukaiku? Sedemikian rupa hingga kau bahkan tidak punya harga diri dan cinta pada diri sendiri?"
"Aku tidak hanya menyukaimu." Cathy menatap ke dalam kedua mata Felipe, tak tergoyahkan.
Namun, Felipe tidak menghiraukan gadis itu. Dia mendorong Cathy pergi, bahkan menatap gadis itu dari kedua sudut matanya pun tidak.
"Keluar. Sana ke gerbang dan renungkan apakah kau telah mengerahkan semua kemampuanmu saat menjalankan perintahku."
Cathy sedikit tercengang ketika mendengar kata-kata itu. Di luar sedang turun salju dan suhunya sangat dingin.
Dia tidak sanggup bertahan di tengah cuaca dingin seperti sekarang ini.
"Tidak mau pergi?" Felipe mendesak.
Cathy mengeratkan kepalan tan

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link