Bab 371

Setelah selesai berbicara, dia mengusap sudut matanya, lalu segera pergi. Bi Delia memastikan dia tiba di bawah naungan pohon dengan selamat, melepas seragam perawat, dan Nadira diam-diam kembali ke vila utama. Dia menyelinap ke kamar pembantu milik Bi Delia di halaman belakang. Tempat ini, baik di dalam maupun di luar tidak memiliki kamera pengawas. Nadira mengeluarkan tabung darah itu, meletakkannya di bawah lampu, dan menusukkan jarum perak untuk menguji. Jarum perak itu tidak berubah warna. Namun, dia mengerutkan kening. Warna darah terlihat agak gelap dan teksturnya lebih kental dari biasanya. Hasil pemeriksaan kesehatan ibunya menunjukkan adanya amnesia, pankreatitis, dan berbagai penyakit lainnya. Namun, dengan pola makan yang ringan dan sehat, kadar lemak darahnya seharusnya tidak tinggi. Darah itu tidak seharusnya kental, terlebih lagi, darah perempuan lanjut usia jarang berwarna sedalam itu. Nadira mengerutkan alis lebih erat. Dia hampir yakin bahwa Lestari telah melakukan se