Bab 557
"Kamu mau apa?"
"Aku nggak mau apa-apa. Teruskan saja pertunanganmu. Aku cuma mau senang-senang. Asal Beni nggak tahu, beres, 'kan?"
Mata Reza berkilat licik dan nada bicaranya menyiratkan hasrat. Dengan rakus, dia mencium Lestari dan meraih pinggangnya, lalu menutup pintu ruang VIP.
"Nggak, kamu pasti punya niat jahat. Lepaskan aku ... " Lestari tidak percaya Reza tidak menginginkan apa-apa. Apalagi, pria itu terkenal kejam.
Lestari lebih memilih Jake yang mudah dia kendalikan.
Reza bukanlah pria yang bisa dia hadapi.
"Kamu sudah nggak perawan, buat apa sok suci sekarang? Kamu nggak mau Beni tahu rahasiamu, 'kan?"
Reza mendorong Lestari ke sofa, lalu merobek pakaiannya.
"Jangan ... " Namun, perlawanan Lestari tidak berlangsung lama. Tubuhnya segera merespons sentuhan Reza.
Percintaan itu baru selesai menjelang pagi. Saat Lestari bangun, Reza sudah duduk di tepi ranjang dan menggodanya, "Hebat juga kamu sampai bikin aku kewalahan."
Wajah Lestari memerah. Dia melempar tatapan galak, lal

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link