Bab 646
"Nggak usah berbelit-belit. Langsung saja ke intinya," ujar Beni dingin sambil menyelipkan tangan ke saku dan duduk.
Leon mencibir. "Tadi Nadira cari aku. Dia minta dibantu mencarikan detektif buat melacak anaknya Blaze. Kalau nggak salah, Blaze sudah mati beberapa hari lalu, 'kan?"
"Blaze adalah salah satu orang yang punya keterlibatan di kasus Morgan. Aku nggak tahu buat apa Nadira mencari anaknya. Mungkin ... buat membalikkan situasi di sidang besok."
"Dia kelihatan cemas dan kecapaian."
"Buat apa kamu cerita ke aku?" tanya Beni dengan nada datar.
Emosinya tersembunyi rapat. Leon menyeringai dan berkata dengan acuh tidak acuh, "Tentu saja aku menolak permintaannya. Keluarga Levarda itu keluarganya Lestari. Mana berani aku membantu Nadira diam-diam?"
Beni tidak langsung menjawab. Alis tebalnya yang tersembunyi di balik asap rokok sedikit berkerut.
Namun, Leon bisa merasakan bahwa pria itu sedang tidak senang.
Senyumnya makin lebar. Dia menendang ringan kaki Beni yang kokoh. "Hm, aku

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link