Bab 667

Lestari menatap dengan penuh harap. Matanya berkaca-kaca. Namun, saat ini Beni hanya merasa lelah. Laki-laki itu mengerutkan kening dan bertanya, "Lestari, aku cuma akan kasih kamu satu kesempatan. Apa kamu terlibat dalam kasus Morgan?" "Pikirkan baik-baik sebelum menjawab." "Kalau suatu saat aku menemukan sesuatu, jangan salahkan aku kalau nggak peduli lagi sama masa lalu kita." Lestari diam-diam gemetar. Namun, dia tidak bisa mengaku. Ibunya sudah bersusah payah menyingkirkan kecurigaan dan melindunginya. Lagi pula, Jake yang bodoh itu pasti akan membantu ayahnya. Semuanya masih bisa ditutupi. Lestari menggeleng dengan sedih. "Aku sumpah, aku sama sekali nggak tahu rencana orang tuaku. Aku juga merasa bersalah pada Pak Morgan." "Kalau bisa menggantikan orang tuaku buat minta maaf, besok aku akan pergi menemui Pak Morgan." Beni menundukkan sedikit. Emosinya tidak terbaca. Dia mengangkat satu tangan, mengisyaratkan agar Lestari kembali ke tempat tidur. Nada bicaranya datar. "Kamu istir