Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 190

Itu sangat mudah. ​​Alice tidak perlu pergi ke Aula Bintang untuk melelang. Hanya perlu mengeluarkan 1,6 miliar dan menyetujui tiga permintaan orang tersebut. Pada akhirnya, sekarang dia masih belum bisa membeli bahan obat dan membayar sisa uangnya. Dia sangat miskin. Damian tidak kuasa untuk menahan senyumnya. Gadis itu masih enggan untuk mengaku, Damian juga tidak ingin mengeksposnya. "Jangan omong kosong. Cepat ambil sepuluh foto dan kirimkan padaku!" perintah Alice seraya melemparkan ponsel pada Damian dan berbalik naik ke kamarnya untuk tidur. Damian langsung menarik tangannya sambil berkata, "Aku masih sakit dan nggak bisa berfoto. Apa kamu bisa membantuku?" Alice tertegun sejenak. Dia merasakan telapak tangan Damian yang besar dan jari-jarinya yang ramping. Meskipun penghangat ruangan cukup hangat, suhu tubuhnya masih terasa dingin. Hal ini menandakan tubuhnya sangat dingin. Alice berbalik dan melihat Damian sedang bersandar di punggung sofa. Jari-jarinya yang panjang dan rampin

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.