Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 417

Setelah berlomba satu putaran lagi, Harris yang awalnya juara dua menjadi juara terakhir. Dia mendapat pukulan yang sangat besar. Harris kembali setelah menunggangi kuda dan berkeliling satu putaran, dia menggerutu sepanjang jalan. "Nggak ingin jadi komandan? Sudah lama nggak menunggang kuda? Apakah ini yang katanya sudah lama nggak menunggang kuda? Ucapan wanita adalah kebohongan! Kalian juga! Satu per satu mengatakan nggak berminat jadi komandan, ternyata semuanya licik! Bilang saja kalau ingin jadi komandan, kenapa bilang nggak tertarik untuk menipu orang dan membuat lengah?!" omel Harris. Alice mencoba menjelaskan, "Kalau aku bilang sepertinya aku kembali menguasai menunggang kuda setelah tadi berlari beberapa putaran, apakah kamu percaya?" "Aku sungguh nggak tertarik, aku hanya mengejar kuda Alice," Mitha juga menjelaskan. "Semua karena ambisi untuk menang," ujar Ken. Sambil berbicara, dia melirik Damian dan melanjutkan, "Kak Damian, ada apa denganmu? Begitu lambat, bahkan kalah d

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.