Bab 511
"Aku sebenarnya datang untuk memberikan kejutan, tapi nggak kusangka akan menemui situasi seperti ini. Kamu nggak perlu khawatir, serahkan saja urusan ini kepada Nenek," kata Kaden.
"Iya, hanya Nenek yang cukup galak untuk menghadapi orang-orang nggak tahu malu seperti ini," sambut Eden dengan nada penuh percaya diri.
Alice hanya bisa terdiam mendengar percakapan mereka.
Lalu, Nenek Dela menunjuk ke arah Amel yang hendak membantu Rosy berdiri. Dia langsung memerintah, "Kamu ke sini!"
Amel pun menarik kembali tangannya dengan ragu dan bersiap berjalan mendekat, tetapi Rosy langsung menariknya kembali dan berkata, "Kamu nggak boleh pergi!"
"Betul, kamu nggak boleh ke sana. Kalau nggak, kamu bukan lagi bagian dari keluarga kami!" ujar Alex, yang meski sudah terbaring di tanah, masih sempat berteriak.
Dia tahu kakaknya paling sensitif terhadap hal ini.
Dia sadar betul bahwa ancaman ini selalu berhasil membuat kakaknya tunduk.
Dan benar saja, mendengar ancaman itu, Amel pun berhenti melangk

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link