Bab 520
"Dulu saat di militer, kondisi jauh lebih sulit. Kami tidur di daerah pegunungan dan hutan, jadi lingkungan di sini sebenarnya tidak terlalu buruk," kata Damian sambil menyebar pakaian di lantai.
Alice hanya bisa terdiam.
Bagaimana tidak?
Setelan jas buatan tangan terkenal dari Itania yang kamu baringkan di lantai seperti karpet ini, jika para desainer melihatnya pasti akan marah hingga muntah darah.
Damian berhenti ketika dia merasa sudah cukup luas untuk berbaring, lalu menatap Alice dengan penuh semangat, "Apakah tuan rumah ingin tidur bersamaku?"
"Selamat tinggal," balas Alice. Alice hendak pergi, tetapi melihat gaun tidur sutra hitam yang dia cari kemarin tergeletak di bagian bawah koper.
Alice terkejut!
Alice segera mendekat untuk mengambilnya, tetapi Damian sudah lebih cepat, menyembunyikannya di belakang tubuhnya.
"Kembalikan itu padaku!" kata Alice sambil menatap Damian dengan marah.
Damian tidak mau menyerahkan, malah dengan sengaja berkata, "Ini adalah barang yang kubeli, se

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link