Bab 197

Seorang pria berbalut mantel panjang berdiri setengah bersandar ke dinding dengan ekspresi muram. "Nggak kusangka, selesai makan malah terseret drama heboh begini. Sepertinya preman di Kota Lanbourg sama banyaknya dengan yang di Kota Salterra." "Pak Mason, sebenarnya Anda nggak perlu turun tangan sendiri. Keselamatan Anda lebih … " Beberapa pengawal di sekitarnya tampak cemas. Pria yang dipanggil Pak Mason itu hanya mengibaskan tangan dengan santainya. "Aku memang belajar bela diri supaya bisa berguna di saat-saat seperti ini." "Kamu yang menyelamatkan Naomi?" Di sudut koridor, seorang pria dengan setelan jas yang biasanya rapi kini tampak agak berantakan. Langkahnya begitu cepat, bahkan nyaris terburu-buru. Hanya dengan beberapa langkah panjang, dia langsung sampai di depan pintu dan memastikan keadaan Naomi di dalam terlebih dahulu. Setelah itu, barulah dia beralih menatap pria yang dikelilingi pengawal itu. "Cuma kebetulan lewat." Pak Mason sedikit memiringkan kepala. Saat melihat k