Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 240

Robbie dan Jens menyimpan sebagian spaghetti mereka dan memindahkannya ke piring Zetty. Jay kebetulan memperhatikan itu dan menegur mereka. "Jangan memanjakannya." Robbie dan Jens hanya bisa mengembalikan spaghetti ke piring mereka. "Hmph!" Zetty mendengus tidak senang. Ia berlari ke kamar tidurnya dan membanting pintu. Suara keras yang tiba-tiba membuat jantung Jay berdetak kencang. Jay berbalik dan melihat pintu yang tertutup rapat. "Apa temperamennya yang buruk mengingatkanku pada seseorang?" Ia berkata dengan muram. Robbie dan Jens sedang menjilat piring mereka sampai bersih. Mereka mendongak dari piring mereka dan berkedip polos. "Ayahnya," kata mereka serempak. Jay terkejut. Ia berpikir sebentar dan mengangguk. "Benar. Mommymu tidak mudah marah. Zetty pasti mewarisi amarahnya dari ayah bajingannya." Robbie dan Jens tertawa pada saat bersamaan. "Apa yang kalian berdua tertawakan?" Jay bertanya dengan curiga ketika ia melihat kedua anak laki-laki itu terbaha

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.