Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 62

Di sisi lain, diam-diam Jay merasa gembira bahwa ia telah memberi pelajaran pada Rose, tapi di sisi lain, ia menerima panggilan telepon dari guru Jenson yang membuatnya merasa tidak tenang. Melalui telepon, guru Jenson berkata, “Dalam dua hari ini, perilaku Jenson di sekolah sangat aneh. Perbedaan antara emosinya sangat besar. Kemarin, ia masih anak kecil yang cerdas dan aktif, tapi hari ini, ia seperti menjadi anak domba yang pendiam." Jay diam-diam menutup telepon. Perbedaan emosi Jenson begitu jelas sehingga siapa pun yang sebelumnya berinteraksi dengannya dapat dengan jelas merasakan perubahan yang luar biasa. Mungkinkah ini cerminan dari parahnya skizofrenia Jenson? Perasaan senang kekanak-kanakan Jay segera lenyap. Di malam hari, suasana menjadi hening. Lampu neon kota itu terang dan penuh warna, tetapi tidak bisa menembus hati Jay yang gelap dan suram. Ia berkeliling dengan Rolls-Royce-nya sendirian melalui jalan beraneka warna, merasa untuk pertama kalinya bahwa ia kesepia

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.