Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 66

Mental seseorang cenderung akan berubah jika tertekan dalam waktu yang lama, dan saat tekanan itu dilepaskan, hasilnya bisa menakutkan. Shina langsung menggigit telinga Yui, membuat darah menyembur keluar. Melihat darah, para ibu-ibu yang tadinya datang untuk berdebat langsung tertegun dan tanpa sadar mundur. Mundurnya mereka justru membuat Harlan jadi sendirian di depan. Yasa perlahan berjalan mendekatinya. "Apa kamu menganggap ucapanku angin lalu?" Tubuh Harlan bergetar hebat, tanpa sadar dia teringat adegan mengerikan di kantor saat dirinya dikuasi oleh kekuatan Yasa. "Nggak kok, nggak! Aku cuma mau cari Shina. Aku nggak tahu kalau kamu ada di sini." "Apa bedanya?" Yasa tersenyum dingin. Namun, sebelum dia sempat bertindak, Fendy datang membawa orang-orangnya. "Berhenti!" Fendy berteriak. Yasa pun mendongak. Ayah mertuanya sendiri tidak dapat menyembunyikan rasa jijiknya setiap kali melihatnya. Wajahnya cemberut seolah Yasa berutang jutaan padanya. Namun, kali ini berbeda. Di sisi F

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.