Mencari Cara Untuk Menghadapinya

Hamid merasa tidak nyaman pada akhir-akhir ini. Setelah memikirkannya dalam waktu yang lama, dia merasa bahwa dirinya telah melakukan sesuatu yang bodoh, dia seharusnya tidak boleh berkompromi dengan Murlani demi ketenangan untuk sementara waktu. Murlani itu orang seperti apa, dia tahu betul di dalam hatinya, dia tidak akan menepati janjinya yaitu tidak akan berhubungan dengannya lagi. Daripada menunggunya datang untuk mengancam dirinya lagi, lebih baik dia mencari cara untuk menghadapinya. Sesudah berpikir, dia memutuskan untuk pergi ke Fauzi. Kunjungan Hamid mengejutkan Fauzi. Dia mempersilakan Fauzi untuk duduk dan menuangkan secangkir teh untuknya. Hamid mengambil teh dan menyesap. "Aku datang kepadamu hari ini karena ingin meminta bantuanmu." “Selama aku bisa melakukannya, aku akan mencoba yang terbaik.” Fauzi menjawabnya tanpa ragu. "Masalah ini sangat mudah bagimu. Aku ingin memintamu untuk membantu aku dan Ariyani bisa menetap di luar negeri." "Ariyani bersedia untuk pergi?" "K