Bab 221
Aku tidak ingin memikirkan apa pun lagi.
Tidak peduli dengan perasaan cinta atau kebencian.
Saat ini, aku hanya ingin melampiaskan semua ini.
Aku melemparkan diriku ke dalam pelukannya dan mencium bibirnya.
Carson tiba-tiba mendorongku menjauh, lalu melepas jasnya dan memakaikannya padaku, mengangkatku dan berjalan keluar.
Saat gelombang kesejukan menerpaku, tiba-tiba aku terbangun beberapa saat, lalu aku menyadari bahwa Carson sedang menggendongku ke bawah.
Angin malam terasa sangat dingin dan seluruh tubuhku menggigil.
"Carson ...."
Suaraku menjadi serak lalu aku bertanya dengan tidak nyaman, "Mau membawaku ke mana?"
"Membawamu ke rumah sakit."
Carson berkata dengan suara yang keras, membuka pintu belakang dan bersiap untuk memasukkanku.
Aku sangat cemas sehingga aku segera meraih kerah bajunya dan menangis, "Aku nggak mau pergi ke rumah sakit, Carson, aku nggak mau pergi ke rumah sakit."
Jika berobat ke rumah sakit, pasti nggak akan bisa menyembunyikan kehamilan.
Aku tidak mau!
Apa

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link