Bab 279

Aku tertegun oleh teriakannya. Setelah beberapa saat, aku berbalik dan berjalan keluar. Kepribadian pria ini juga sangat aneh. Aku hanya bertanya ada apa dengannya dan dia berkata dengan tegas tidak ingin aku mengasihaninya. Lucu sekali. Siapa yang mau mengasihani dia!? Sejauh mata memandang, dia sudah menjadi orang yang berada di puncak dunia. Siapa pun yang kukasihani, jelas bukan dia, 'kan? Saat membuka pintu, tiba-tiba terdengar suara barang pecah di belakang. Aku tidak menoleh ke belakang dan diam-diam memaki 'orang gila' di dalam hati. Setelah keluar dari kantor CEO, aku melihat semua orang di kantor sedang menatapku. Mereka ingin menunggu dan melihat bagaimana Pak Carson yang sedang dalam suasana hati buruk akan menghukumku, 'kan? Melihat aku keluar dengan selamat, beberapa rekan kerja menunjukkan kekecewaan di wajah mereka. Aku diam-diam mencibir, maaf sudah mengecewakan mereka. Karen buru-buru mendekatiku, "Bagaimana, Mei? Apakah Pak Carson mengatakan sesuatu?" Aku mengembalik