Bab 379
Tapi aku melihat Leo dengan cepat menyampingkan tubuhnya untuk menghindar.
Namun lengannya tetap tersayat pisau, ada darah yang keluar dengan cepat.
Aura permusuhan Leo menambah, dia berdiri dengan kasar, "Carson, kamu benar-benar cari mati!"
Dengan teriakan yang kuat, semua pengawal di ruangan itu segera berkumpul.
Wilson dan aku langsung panik setengah mati.
Namun pria itu bertindak seolah-olah dia tidak menyadari situasi saat ini, sepasang matanya yang dingin dengan kejam sudah mengunci sosok Leo.
Aku dengan cepat menatap Leo, ''Pak Leo, jangan marah, setiap orang memiliki masa muda."
"Dia memang memiliki emosi seperti itu, mohon jangan memperhitungkan masalah ini dengan kami."
Carson memelototiku dengan dingin seolah-olah dia merasa aku terlalu banyak bicara.
Aku sudah tidak peduli lagi.
Sekarang yang paling penting adalah menyelamatkan nyawa kami sekarang.
Jika Leo benar-benar membunuh kami bertiga malam ini dan mengubur kami di pegunungan yang tandus untuk menghilangkan jejak kam

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link