Bab 830
Carson mengeluarkan suara yang tertahan. Carson mendorong bahuku dan bertanya, "Kamu gila ya?"
"Aku nggak gila."
Aku menarik ikat pinggang Carson. Aku berkata dengan sungguh-sungguh, "Carson, ayo kita buat anak ketiga. Cepat."
Tanpa menghiraukan kebengongan Carson, aku menepis tangan Carson, memeluk lehernya, dan menciumnya.
Carson menatapku dengan tenang. Matanya hitam kelam, seperti ada beragam perasaan yang melintas di sana.
Akan tetapi, tidak ada yang bisa kumengerti.
Carson sangat tinggi sehingga aku seperti menggantung di tubuhnya.
Carson tidak bergerak.
Aku langsung mendorong Carson ke dinding dan menahannya.
Aku mencium bibir Carson, leher, jakun, dan dadanya ....
Mata Carson makin gelap. Napasnya agak cepat dan dadanya naik turun dengan cepat.
Tubuh Carson perlahan membeku. Napas yang diembuskan oleh Carson pun panas.
Setelah mencium selama beberapa saat, aku melepas ikat pinggang Carson dan memasukkan tanganku ke dalam celananya.
Akan tetapi, Carson menangkap tanganku sebelum

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link