Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 1017

"Bu, apakah menurutmu Ayah akan benar-benar mendengarkanmu?" Melisa mencibir, "Dia sudah melakukan banyak hal ilegal selama bertahun-tahun. Ada beberapa hal yang bisa aku laporkan, kalau dia berani nggak mendengarkan, aku akan membiarkan dia masuk penjara!" Mendengar hal itu, keresahan di hati Merina akhirnya hilang. "Itu bagus, tapi kita nggak bisa mengampuni Janet si jalang itu. Kalau dia benar-benar melahirkan anak itu, kita benar-benar nggak punya tempat lagi di hati Ayah." Menyinggung soal anak, mata Melisa berkilat sedih. Biarpun anak itu belum lahir, dia sudah hamil lebih dari enam bulan dan punya perasaan. Merasakan perubahan suasana hati Melisa, suara Merina menjadi sedikit pelan, "Bu ... maaf, aku membuatmu sedih lagi ...." Melisa menggelengkan kepalanya, "Itu nggak ada hubungannya denganmu. Anak itu dibunuh oleh Alex dan Janet. Aku nggak akan ampuni mereka!" Melihat kebencian yang terpancar di mata Melisa, Merina segera menghiburnya, "Bu, jangan terlalu sedih. Aku yakin adik

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.