Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 369

Serina mengerucutkan bibirnya dan berbisik, "Maaf." Kejutan terpancar di mata Aldi, dia tak menyangka Serina akan tiba-tiba meminta maaf. "Apa yang Merina katakan?" Serina menggeleng, "Dia nggak mengatakan apa-apa." "Lalu kenapa kamu tiba-tiba meminta maaf?" "Karena aku kurang percaya padamu dan aku meragukanmu karena masalah kecil, jadi aku merasa bersalah." Begitu dia selesai berbicara, Aldi memeluknya. "Nggak perlu meminta maaf. Itu karena aku nggak cukup baik sehingga kamu nggak percaya sepenuhnya padaku." Suara Aldi yang rendah dan lembut terdengar di telinganya, mata Serina tiba-tiba terasa perih, dia mengulurkan tangan untuk memeluk balik. "Aku nggak akan pernah sensitif seperti ini lagi." Aldi terkekeh dan berkata perlahan, "Nggak masalah, aku menyukai kamu apa adanya." Setelah menenangkan diri, Serina menarik diri dari pelukannya, lalu menunduk dan berkata, "Ayo pulang." Melihat rona merah jambu di pipinya, Aldi pun tersenyum dan mulai menjalankan mobilnya. Mereka berdua baru

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.