Bab 698
Menghadapi tatapan mata Jasmina yang cemas, Serina menggelengkan kepala, "Mungkin saat itu jalannya terlalu sempit, jadi aku mengalami kecelakaan mobil."
Dia merasa kecelakaan mobil itu bukanlah sebuah kecelakaan alami, tapi dia tidak ingin membuat orang tuanya khawatir, jadi dia tidak mengatakan yang sebenarnya.
"Apakah kamu masih merasa nggak nyaman sekarang?" Jasmina menatapnya dengan mata merah dan prihatin.
"Aku hanya merasa sedikit pusing, tapi nggak ada masalah."
"Syukurlah, aku akan minta Bibi Wira masak sup ayam dan antar kemari."
"Oke."
Setelah memastikan Serina baik-baik saja, Fujo berkata, "Aku akn pergi ke ruang dokter untuk menanyakan kondisi Serina. Kamu tinggal di sini bersamanya."
Jasmina mengangguk, "Baiklah."
Setelah Fujo pergi, Serina menghibur Jasmina beberapa saat, suasana hatinya pun berangsur-angsur stabil.
"Serina, kamu pakai sopir saja. Drato dan Dravo nggak bersamamu selama dua hari terakhir ini, lalu hal seperti ini terjadi, aku nggak bisa tenang."
Serina me

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link