Bab 1767
Mata Marla tampak memerah saat dia berkata, "Paman Gray, kekuasaan Keluarga John sudah nggak lagi berada di tangan ayahku. Kakekku juga mengatakan kalau koleksi ini akan diserahkan pada ayahku. Sekarang, ayahku sedang sakit parah. Apa kamu mau melihat ayahku mati begitu saja?"
"Aku ...."
Gray sangat membenci Albert di dalam hatinya. Meskipun keduanya adalah saudara, sebagai anak bungsu dari lima bersaudara, Albert selalu sangat disayang oleh ayahnya. Barang berharga apa pun yang dimiliki ayahnya, dia akan memberikannya pada Albert.
Hal ini pula yang membuat keempat saudara Albert, termasuk Gray, merasa sangat marah. Kali ini, keempat bersaudara tersebut bekerja sama untuk merencanakan sesuatu. Saat ini, Albert sudah sekarat. Mereka yakin kalau tidak lama lagi dia pasti akan meninggal.
Namun, bagaimanapun juga Gray adalah Paman Marla. Meskipun mereka sudah berencana untuk membunuh Marla, saat melihat kondisi Marla sekarang, Gray merasa tidak tega.
"Baiklah, begini saja. Kalau kamu bersi

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link