Bab 2183
Saat pintu mobil ditutup, seluruh ruang di dalam mobil seolah terpisah dengan ruang di luar. Karena kaca mobil kedap suara, meski di luar sangat bising, tidak ada suara yang terdengar di dalam mobil.
Burke tampaknya tidak terburu-buru untuk melajukan mobil. Sebaliknya, dia mengambil sekaleng keripik kentang, memberikannya pada Surya sambil berkata, "Mau makan sedikit?"
Surya juga tidak sungkan-sungkan. Dia mengambil keripik kentang itu, lalu mulai makan. Burke sendiri juga mengambil sekaleng keripik kentang lagi, membukanya, lalu mulai makan. Sambil makan keripik, Burke bertanya, "Apakah anak buahku, Brian, dibunuh olehmu?"
Mendengar itu, Surya terdiam sejenak sebelum menjawab, "Apa kamu membicara tentang pria yang mengenakan jas hitam?"
"Benar, itu dia. Namanya Brian. Dia adalah jenderal pertamaku."
"Apakah kamu yang membunuhnya?"
Burke menoleh ke arah Surya, sementara Surya tetap memakan keripik kentangnya dengan tenang. Dia menjawab, "Ya, tapi mungkin dia nggak perlu mati kalau dia

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link