Bab 2315
"Apa yang mau kamu lakukan?"
Jevin tidak sempat bertanya lebih lanjut ketika Vic sudah mengemudikan mobilnya ke depan. Kedua mobil itu kini melaju hampir bersamaan. Jevin hanya bisa menabrakkan mobilnya ke mobil Vic, menggunakan alat pelindung di bagian depan mobil untuk mendorong mobil Vic ke depan.
Pada saat ini, Jevin melihat Vic keluar dari mobil, menyelipkan pistol ke pinggangnya, lalu berdiri di atas kap mobil. Vic mundur beberapa langkah, kemudian tiba-tiba melompat ke depan.
Melihat hal ini, Jevin mengerti apa yang ingin dilakukan Vic. Dia langsung mendorong mobil Vic maju ke depan. Dalam sekejap, Vic melompat, berhasil meraih pegangan pintu bagasi mobil van, lalu membuka pintu bagasi untuk masuk ke dalam.
Vic tidak merasakan apa-apa saat dia melompat dan menabrak van. Sekarang, dia hanya merasakan hidungnya sakit. Saat merabanya, ada darah segar yang mengalir dari hidungnya.
"Bajingan sialan, ini semua karena kamu. Hari ini, nggak peduli apa pun yang terjadi, kamu harus mati!"

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link