Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 520

Saat ini, Surya perlahan mendatangi Siska, lalu berkata dengan dingin, "Kamu berani datang ke Negara Aerovia untuk menyerang seorang gubernur. Apa kamu tahu konsekuensinya?" Saat ini, wajah cantik Siska tampak pucat, darah juga terus mengalir keluar dari tujuh lubangnya. Dia tampak seperti hantu jahat cantik yang sulit digambarkan. Siska masih hidup, tapi lautan kesadarannya sudah dihancurkan oleh Surya. Hanya ada api jiwa kecil yang masih menyala dengan lemah. Sejak saat ini, Siska pada dasarnya sudah berubah menjadi orang biasa yang tidak lagi memiliki kemampuan khusus dan menakutkan. Siska menyadari situasinya dengan sangat jelas. Dia merasa sangat sedih hingga tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun. Surya yang melihat ini mendengus dingin, "Kalian harus bersiap menerima sanksi diplomatik. Perilaku seperti ini nggak akan ditoleransi oleh Negara Aerovia. Tapi aku akan membiarkanmu pergi hidup-hidup supaya kamu bisa kembali untuk memperingatkan orang-orang di belakangmu. Jangan harap

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.