Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 58

Setelah menutup telepon, Rizam menarik napas dalam-dalam dan berjalan ke depan Surya. Dia membungkuk sembilan puluh derajat, lalu berkata, "Pak Surya, maaf karena bersikap lancang dan nggak tahu diri sampai menyinggung Pak Surya. Pak Surya bisa menghukumku." Tindakan Rizam ini membuat semua orang terkejut. Krisna, Zoldik dan para bawahannya pun ternganga tidak percaya dengan apa yang mereka lihat. Rania juga terlihat terkejut dan tidak tahu akan apa yang sedang terjadi. Kenapa sikap Rizam berubah sangat drastis hanya dalam waktu sesingkat ini? Hanya Surya yang paham dengan situasi ini, karena kelima inderanya jauh lebih peka dibandingkan orang pada umumnya. Dia mendengar pembicaraan Rizam dan ayahnya di telepon tanpa melewatkan satu kata pun. Melihat ini, Surya mengerutkan alisnya, lalu berkata, "Karena kamu sudah tahu kesalahan sendiri, bahkan mau memperbaikinya, aku pun nggak akan menyulitkanmu. Nggak perlu begitu panik." "Terima kasih, Pak Surya. Tolong tunggu sebentar, ayahku seben

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.