Bab 912
Saat ini, Natali sangat penasaran terhadap Surya.
Taruhan ini mencapai triliunan, kenapa Surya berani mengatakan kalau uang hasil menang taruhan akan dia berikan pada Mirza?
Kalau sampai Mirza sampai mengiakan, apakah Surya akan benar-benar memberikan uang itu padanya?
Kalau tidak, apa yang harus dia katakan nantinya?
Hanya saja, Mirza hanya menganggap kalau Surya sedang bercanda saja.
"Taruhan dikunci."
Natali berseru, lalu menggoyangkan pengocok dadu.
"Buka."
Setelah itu, Mirza merasa kalau jantungnya hampir saja berhenti berdetak, dia bahkan hampir kesulitan bernapas.
Kedua mata Gustian dan Yakob terbuka lebar sampai seakan-akan bola mata mereka akan copot ke luar, terus menatap pengocok dadu.
Dua wanita yang ada di belakang mereka berdua juga sudah sangat gugup.
Mereka tahu kalau Yakob dan Gustian sampai kalah, maka malam ini mereka pasti akan ketiban sial juga.
Mereka tak berani membayangkan hal tersebut.
Mereka bahkan sampai berpikir mungkin saja mereka akan disiksa sampai mati.

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link