Berpisah
kita akan kemana?” sandra bertanya
“ Aku mau pulang ke rumah, mama” jawabku dengan datar.
“ what!”
“ lo mau pulang ke rumah mama, apa lo yakin dengan kondisi lo yang masih belum memungkinkan untuk perjalanan jauh, wit!” Sandra berusaha memperingati.
“ gue sanggup, sand! Lo tenang aja!” jawabku enteng.
“ ngak, ngak! Ini ngak bener wit!” sandra menggelengkan kepalanya tak setuju.
“ lo ngak bisa pergi tanpa izin dari suami, lo!” ungkap sandra.
Aku membuang nafas jengah, “ untuk apa, dia saja pergi begitu saja tanpa memberitahuku dan tidak menampakkan wujudnya sampai detik ini!”
“ apa Cuma dia yang boleh begitu dan gua ngak boleh!” ungkap ku dengan ketus.
“ dia bukan tidak ingin memberitahu lo, tapi gue yakin nanti pasti dia akan cerita semuanya!” Sandra berusaha menenangkanku.
“ Lo tau dia pergi kemana?” tanyaku, aku mulai mencurigainya.
Dari jawaban yang di ucapkan sadra sepertinya sandra tau apa yang dilakukan oleh bagus.
Sandra menggelengkan kepalanya, “ Aku tidak tahu, Cuma dia memeri

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link