Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 161

Resepsionis tersenyum melihat kedatangan Susan dan menghentikannya. "Halo, boleh saya tahu apakah Anda sudah buat janji?" Dia pernah menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri ketika Susan dibawa turun oleh satpam. Tentu saja, resepsionis itu juga tahu bahwa Jimmy tidak mau menyambut Susan, jadi dia jelas tidak akan mengizinkan wanita itu naik. Susan menguap kemudian berkata, "Aku datang untuk menemui Annika." Resepsionis pun tertegun. Susan langsung masuk ke lift dan menekan tombol tutup pintu. Ketika resepsionis tersadar kembali, liftnya sudah naik. Wajahnya pucat pasi, harus bagaimana ini ... ... Tanpa keraguan, Susan langsung mendorong pintu dan masuk ke kantor. Jimmy yang ada di dalam ruangan, melihat ke arahnya. Tanpa menunggu pria itu berbicara, Susan langsung menjelaskan, "Aku datang untuk menemui Annika." Aku baru saja menyalakan komputer dan mau menggambar ketika mendengar perkataan Susan, lalu menoleh dengan heran. Susan langsung duduk di sampingku. "Boleh nggak kita tukaran

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.