Bab 21 Minta Komisi
Cesilia berlari keluar sambil menangis. Semua orang melemparkan tatapan kaget padaku.
Aku tersenyum pada mereka. "Kalian nggak punya latar belakang, masih berani santai-santai di sini?"
Aku dengan jelas melihat keterkejutan dalam mata mereka. Mereka kaget karena aku yang biasanya lemah akhirnya menjadi tegas.
Aku tidak bermaksud mempersulit Cesilia. Jika Cesilia tidak mencari masalah denganku, aku juga bisa hidup damai dengannya.
Akan tetapi, Cesilia jelas tidak mau.
Sekembalinya ke Divisi Desain, tatapan semua orang ke arahku berubah.
Perusahaan itu terlihat besar, tetapi ada banyak obrolan grup gosip.
Benar seperti dugaanku. Begitu aku membuka WhatsApp, orang-orang sibuk membahas kejadian tadi.
[Apakah Joselin kerasukan? Dia jadi sangat kurus belakangan ini. Apakah sesuatu terjadi padanya?]
[Mungkin saja Joselin nggak mau tahan terus? Kalau diselingkuhi tiga tahun, pasti akan jadi gila, 'kan?"
[Tadi Cesilia berlari ke kantor Pak Sedrick sambil menangis. Aku taruhan dua ratus ribu, Jo

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link