Bab 72
Randy menatap Vivian dengan sorot mata yang agak rumit.
"Oh? Kenapa aku merasa Bu Vivian tampak begitu akrab dengan Pak Seno?"
Mendengar itu, ekspresi Vivian sedikit berubah. Pernah satu ranjang, bagaimana mungkin tidak akrab?
Hanya saja, masa lalu seperti itu bagi Vivian adalah aib, sesuatu yang tidak akan dia ungkapkan.
"Kalau dibilang akrab, ya bisa dibilang begitu. Saya hanya nggak habis pikir, Seno baru saja keluar dari penjara, bagaimana bisa membuat Keluarga Xenos berutang budi padanya?"
Vivian sangat ingin tahu apa hubungan sebenarnya di antara mereka, agar dia bisa menentukan langkah selanjutnya tanpa ragu.
Saat Randy mendengar kabar itu, keningnya jelas mengernyit.
Karena dia sendiri tidak tahu bahwa Seno baru saja keluar dari penjara.
Randy langsung berpikir, jika Seno pernah masuk penjara, jelas bukan orang penting, apalagi punya latar belakang kuat. Mungkin hanya tahu sedikit soal pengobatan, dan kebetulan saja berhasil menyembuhkan ayahnya.
Wajah Randy pun kembali menunju

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link