Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 331

"Di sana." Valencia secara refleks menoleh ke samping sambil menunjuk. Tanpa disengaja, bibirnya bersentuhan dengan bibir Lorenzo. Merasa terkejut, Valencia langsung berdiri dan berseru, "Lorenzo!" Saat itu, Lorenzo baru saja berjalan mendekat. Itulah sebabnya, ketika Valencia menoleh, tanpa disadari bibir mereka bersentuhan. Dengan ekspresi kesal, Valencia berkata, "Tolong jangan ganggu aku dulu, ya. Aku lagi sibuk banget dan nggak ada waktu buat bercanda." Melihat Valencia benar-benar kesal, Lorenzo memilih untuk sedikit menahan diri. Dia mengambil tumpukan kertas bekas di meja, lalu berusaha menenangkan dengan suara lembut, "Jangan marah, Bu Valencia. Tadi aku benar-benar nggak sengaja." "Bohong!" Wajah Valencia merona dan suaranya meninggi. Tanpa menjawab, Lorenzo beranjak ke mesin penghancur kertas di dekatnya. Sambil memasukkan kertas satu demi satu, dia berusaha membujuk, "Jangan marah lagi, Valen. Sebagai permintaan maaf, malam ini aku traktir makan, ya? Bagaimana kalau kita pe

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.