Bab 10
Ketenangan&Pikiran: [Bukankah itu sudah jelas? Therian yang ditenangkan ini terinfeksi Racun Serangga bulan lalu. Saat itu, betina lainnya di Aliansi Harimau nggak bisa menenangkannya, jadi dia ditahan di lembaga penampungan selama ini.]
Kelinci Sayang: [Bukankah ada betina bernama Celyn dengan tingkat SS di Aliansi Harimau kalian?]
Kelinci Sayang: [Kenapa dia tidak menenangkan pejantan? Bukankah orang-orang di Selestial merasa kasihan padanya karena Raymond nggak jadi walinya?]
Setia untuk Celyn: [Celyn sudah pergi, tapi Celyn belum mencapai tingkat S waktu itu. Dia adalah betina terunggul di tingkat S. Celyn juga telah menghabiskan banyak kekuatan mental untuk menenangkan pejantan lain sehingga nggak berhasil menenangkan Darwin.]
Pengkritik Selestial: [Cih .... Akui saja kalau dia nggak bisa menenangkan jantan, nggak perlu cari alasan?]
Setia untuk Celyn: [Kenapa kamu mencari masalah? Aku berkata apa adanya. Apalagi Darwin adalah pejantan yang akan segera menerobos, bukankah wajar kalau Celyn nggak bisa menenangkannya?]
Pengkritik Selestial: [Cih .... Manusia murni dengan kekuatan mental tingkat F pun berhasil menenangkannya.]
Ketenangan&Pikiran: [Jangan ribut! Bukankah ini berarti manusia murni akan menjadi sangat kuat setelah kekuatan mentalnya terbangun?]
Ketenangan&Pikiran: [Coba kalian pikirkan, yang tingkat F saja bisa menenangkan pejantan tingkat SS. Kalau kekuatan mentalnya di tingkat S atau SS, betapa hebatnya dia?]
Semua penonton diam seketika.
Begitu pula Raymond yang baru keluar dari mobil.
Hal itu menunjukkan bahwa Felina kuat.
Felina juga memiliki potensi yang sangat besar.
Dengan adanya Felina, Aliansi Harimau tidak perlu lagi khawatir tentang pendapat aliansi lain.
"Betina, apakah kamu baik-baik saja?" Darwin jelas cemas ketika melihat wajah pucat Felina yang tersenyum.
"Nggak akan mati."
Felina melepaskan pergelangan tangan Darwin setelah menyerap semua gas hitam, yang adalah Racun Serangga.
"Nona Felina, kenapa wajahmu sepucat ini? Apakah kamu baik-baik saja? Apakah kekuatan mentalmu terkuras?" Yoga bergegas maju dan memeluk tubuh Felina yang terhuyung.
Felina benar-benar kehilangan stamina sehingga hanya bisa bersandar pada Yoga. "Menenangkan jantan bukanlah hal yang mudah. Apakah kamu membawa makanan?"
"Nggak ...." Yoga merapatkan bibirnya. "Seharusnya ada suplemen nutrisi di lembaga penampungan. Kamu minum dulu untuk pulihkan stamina dan kekuatan mentalmu. Aku akan membawamu ke restoran nanti."
"Baiklah, nyawa lebih penting." Felina tersenyum, membiarkan Yoga merangkul pinggangnya dan menggendongnya.
Ruang siaran langsung kembali dipenuhi dengan komentar.
Singa: [Betina, aku akan menepati janjiku. Aku akan mengirim pesawat antarbintang termahal!]
Efek khusus yang keren melintas di layar mikrocip. Sebagian orang mengagumi kekayaan Singa, sedangkan sebagian kecil lainnya khawatir dengan kondisi Felina.
Ketenangan&Pikiran: [Pucat sekali wajah betina ini. Kekuatan mentalnya pasti terkuras banyak. Jadi, batas menenangkan bagi manusia murni betina dengan kekuatan mental tingkat F adalah tingkat SS?]
Komentar-komentar pun mulai berdiskusi, tetapi Felina tidak menghiraukannya.
"Apakah kamu baik-baik saja, Nona Felina?" Saat Raymond masuk, Yoga sedang berjalan sambil menggendong Felina.
"Aku sudah bawakan suplemen nutrisi. Biar Nona Felina minum dulu, lalu kamu bisa membawanya makan di luar." Jarang sekali Raymond memasang wajah masam.
"Terima kasih." Felina mengambil suplemen nutrisi itu dan langsung meneguknya.
Rasanya tidak terlalu enak, seperti campuran air timun dan pare ....
Usai minum, Felina baru memperhatikan bahwa ada dua betina yang datang bersama Raymond.
"Astaga! Nona Felina, pucat sekali wajahmu? Apakah kamu baik-baik saja?"
Sesosok betina dengan rambut keriting mendekat dan menatap Felina. Ekspresinya penuh dengan kecemasan.
Setia untuk Celyn: [Wah! Celyn juga datang. Dia pasti juga menonton siaran langsung dan mengkhawatirkan Felina. Celyn baik sekali!]
Setia untuk Celyn: [Wah! Celyn sungguh seperti boneka, imut sekali!]
Pengkritik Selestial: [Cih! Bukannya datang dari tadi, malah datang setelah betina lain berhasil menenangkan pejantan.]
Felina melirik komentar-komentar itu sekilas dengan cuek. Lalu, dia mengamati Celyn.
Betina ini memiliki rambut keriting alami yang dihiasi dengan dua jepit rambut yang imut. Pakaiannya juga imut.
Felina tidak menyangka bahwa Celyn adalah sesosok betina yang imut.
"Aku baik-baik saja, hanya sedikit terkuras kekuatan mentalku." Felina tersenyum.
"Sudah. Celyn, karena kamu sudah datang, tolong tenangkan dua therian harimau belang itu bersama dua betina lainnya."
Raymond memasang wajah masam sejak masuk sampai sekarang. Akan tetapi, nada suaranya sedikit lebih lembut ketika berbicara dengan betina.
"Feli, pergilah bersama Yoga dan beristirahat." Raymond membelai kepala Felina seraya tersenyum.
Felina mengangkat alisnya dan ikut bersandiwara. Dia berusaha untuk berbicara dengan suara lembut, "Baik, Raymond."
Setelah Yoga menggendong Felina ke dalam lift, ekspresi Raymond langsung menjadi suram.
"Apa yang terjadi? Bukankah pejantan tak terkendali selalu disuntik dengan obat penenang dan obat penekan sesuai dosisnya? Kenapa Darwin bisa tiba-tiba menerobos?"
Tatapan mata Raymond yang dingin dan menakutkan tertuju pada pemimpin lembaga penampungan. Tekanan yang dikeluarkannya tanpa sadar membuat semua orang kesulitan untuk bernapas.
"Raymond, jangan salahkan Pemimpin. Ini salahku karena nggak bergegas datang. Kalau nggak, Nona Felina nggak akan terkuras kekuatan mentalnya."
Celyn memegang pergelangan tangan Raymond sembari berkata dengan suara lembut, "Mereka sudah berusaha sangat keras tadi. Berhentilah menggunakan kekuatan mentalmu."
"Nona Celyn, jaga perilakumu." Raymond langsung menyibakkan tangan Celyn.
"Aku nggak merasa kejadian hari ini adalah kecelakaan. Kalau kejadian hari ini nggak diselidiki hingga tuntas, lengser saja dari posisimu."
Raymond melirik pemimpin lembaga penampungan sekilas, lalu menoleh pada Darwin.
"Naik ke lantai empat untuk urus lukamu. Kalau sudah, datang ke Balai Kejora."
Setelah itu, Raymond langsung pergi.
...
Di suatu restoran dalam kota.
"Yoga, apa yang terjadi antara Raymond dan Celyn?"
Felina merasa jauh lebih baik setelah beristirahat sesaat.
Sistem telah mengingatkan Felina bahwa nilai pemurniannya sudah mencapai dua ribu, Inti Pemurnian sudah naik level, dan Felina dapat mengambil paket hadiah naik level.
Akan tetapi, ada Yoga di sini, jadi Felina hanya bisa menunggu sampai pulang ke rumah.
"Mereka .... Raymond telah menyelamatkan Celyn saat Klan Serangga menyerang kota sebelumnya. Setelah itu, Celyn sering mencari Raymond. Kemudian, Celyn bahkan meminta Raymond untuk menjadi walinya, tapi ditolak oleh Raymond."
Yoga menjawab dengan jujur.
"Aku pikir mereka adalah teman masa kecil." Felina merenung.
"Mana mungkin? Keluarga Prasti adalah keluarga elite di Aliansi Harimau, sedangkan Raymond berjuang dengan kemampuannya sendiri dari orang biasa hingga menjadi komandan."
Yoga melambaikan tangan dan mengatakan bahwa hal itu mustahil.
"Tapi, Feli, benar sekali kamu memilih untuk memulai siaran langsung hari ini. Sekarang, orang-orang di Selestial mulai mengagumimu. Mereka juga berpikir bahwa kekuatan manusia murni betina nggak bisa diremehkan."
Yoga terkekeh sambil bergeser lebih dekat dengan Felina.
Mendengar Raymond memanggil Felina seperti itu barusan, Yoga juga mengikutinya.
Felina juga tidak keberatan. Panggilan itu terkesan lebih akrab.
Yoga seperti pemuda ceria, tetapi ketika Raymond memanggilnya seperti itu, Felina selalu merasa bahwa Raymond dengan sengaja memprovokasi Celyn.
Mungkin untuk membuat Celyn menyerah?
Yoga mengaktifkan layar mikrocip, lalu menunjukkan berita-berita hangat beserta komentarnya pada Felina. "Selain itu, ada orang yang merekam siaran langsung tadi. Sudah tersebar luas di Selestial."