Bab 1240
Setelah bicara, Pamela berbalik, masuk ke kamarnya dan menutup pintu.
Adsila terlihat sedih, Pamela sepertinya benar-benar tidak menginginkan pamannya lagi ....
"Kalau nggak mau pergi, malam ini boleh tidur di kamarku, aku nggak keberatan."
Marlon berbisik ke telinga Adsila sambil tersenyum.
Adsila tersadar, teringat kembali akan pembicaraan mereka barusan, dia tersenyum pahit sambil berkata, "Aku terima niat baik Pak Marlon, tapi aku tidur di ruang tamu saja."
Sekalipun Pamela tidak ingin mengobrol dengannya, Adsila juga tidak boleh pergi, dia harus membantu pamannya menjaga Pamela!
Bagaimana kalau Pamela tiba-tiba menghilang lagi seperti dulu?
Marlon tersenyum seakan lupa dirinya baru saja ditolak. "Yakin menginap di sini? Kalau begitu malam ini kamu yang masak, aku merindukan masakanmu!"
Adsila tersipu, lalu menatapnya dengan heran sambil berkata, "Kalaupun aku menginap di sini, tetap saja aku ini tamu, bagaimana bisa kamu meminta tamu memasak untukmu?"
Marlon merentangkan tangannya

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link