Bab 1522
Pamela terpaksa duduk dan menggaruk rambutnya yang sedikit berantakan karena tidur ....
Adsila mengguncangnya dengan lembut dan berkata, "Bibi, bangunlah. Aku akan menunggumu. Cepatlah mandi!"
Pamela sangat menyesali janji kepada Adsila untuk menemui psikiater beberapa hari yang lalu. Saat ini, dia tidak punya pilihan selain bangun dan pergi ke kamar mandi.
Setelah mandi dan berganti pakaian, Pamela mengikuti Adsila ke bawah.
Tadi malam, Olivia juga tidur dengan ketiga anaknya. Saat ini, Olivia sudah bangun bersama ketiga anaknya. Mereka sedang menunggu sarapan di bawah.
Beberapa hari terakhir, Olivia sangat memedulikan kakak iparnya. Saat dia punya waktu, dia membantu Pamela merawat anaknya. Dia juga dengan sukarela menidurkan anaknya di malam hari. Pamela benar-benar merasa sedikit lebih santai.
Pamela melambai kepada ketiga anaknya. "Revan, Heri, Vani! Ayo pergi bersama Ibu, kita akan sarapan di luar hari ini!"
Adsila meraih lengan Pamela sambil berkata, "Jangan! Bibi, kalau kamu me

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link