Bab 2461

Ini pertama kalinya Levina berbicara dengan Aylin dengan suara serendah ini, dia bahkan menundukkan kepalanya yang selalu terangkat dengan tinggi. Kemudian, dia berkata dengan suara rendah, "Adikku yang baik, kali ini, anggap saja aku yang salah. Bisakah kamu nggak perhitungan dengan kakakmu ini?" "Seharusnya kamu tahu, kesempatan kerja ini sangat berharga bagiku. Kita memang berbeda, kamu memiliki penyokong, tapi kakakmu ini harus berjuang sendirian di dunia hiburan!" "Jangan-jangan kamu benar-benar ingin melihatku tenggelam dalam hinaan semua orang?" Aylin hanya merasa bahwa ucapan Levina sangat lucu. "Kapan kamu melihat ada orang yang menyokongku? Siapa yang bilang?" Levina langsung berkata dengan kesal, "Bukan itu intinya, 'kan?" "Di dunia ini, siapa yang nggak tahu kalau ada pria kaya yang mendukungmu dari belakang?" "Kalau nggak, mana mungkin kamu bisa mendirikan studiomu sendiri secepat ini?" "Berdasarkan statusmu sekarang, seharusnya nggak ada perusahaan yang bersedia menerimamu!" Meskipun ucapan Levina sangat tidak enak didengar, ucapannya masuk akal. Aylin adalah seorang bintang baru di dunia hiburan, jadi kemungkinan besar dia tidak akan memiliki studio pribadinya. Terlebih lagi, ada terlalu banyak berita buruk tentangnya. Meskipun ada bukti yang kuat untuk menentang semua berita tersebut, sebagian besar perusahaan tidak bersedia untuk menerima seorang aktris yang bisa membangkitkan kekacauan kapan pun itu. "Emm, ucapan kalian memang nggak salah." "Tapi, apa hubungannya ucapan ini dengan apakah aku memaafkanmu atau nggak?" Aylin tersenyum lebar, sedangkan Levina seperti tidak memahami maksud ucapan Aylin. "Apa maksudmu?" tanya Levina. Aylin berpura-pura terkejut. "Eh, ternyata kamu nggak memahami ucapanku, ya?" "Maksudku, ucapanmu tadi nggak ada hubungannya denganku, 'kan?" "Apakah kamu mendapatkan pekerjaan atau nggak, akankah pihak perusahaan periklanan melanjutkan untuk bekerja sama denganmu lagi atau nggak, apa hubungannya denganku?" "Lagi pula, aku sudah putus hubungan dengan Keluarga Respati, aku juga bukan lagi adikmu." "Levina, kamu harus bekerja keras untuk dirimu sendiri." Aylin tersenyum dengan bangga. Setelah sekian lama, dia akhirnya bisa melampiaskan amarah dirinya yang dulu. Meskipun dia hanya berhasil untuk memenangkan perdebatan ini untuk sesaat, melihat ekspresi Levina yang terhina dan bahkan ingin menyerang dirinya, dia merasa sangat puas. "Dasar wanita jalang! Apa katamu?!" "Aku minta maaf padamu, tapi kamu malah pura-pura nggak dengar. Sekarang, kamu malah mau menantangku!" "Jangan kabur! Sebelum masalah hari ini jelas, nggak ada yang bisa pergi!" Levina benar-benar murka, bahkan wajahnya pun memerah. Dia mengulurkan tangannya untuk meraih lengannya Aylin. Aylin yang sudah penuh persiapan langsung menarik pergelangan tangannya, sehingga Levina salah sasaran. Tubuh Levina seketika terhuyung-huyung. Dia merasa sangat dipermalukan, jadi dia tidak akan melepaskan Aylin. Aylin berkata, "Biar kuperingatkan, jangan sentuh aku." "Ada banyak pekerja yang sedang mengawasimu dari luar. Kalau kamu nggak mau masuk pencarian populer, jangan macam-macam." Senyuman di wajah Aylin langsung memudar. Di hadapan anggota keluarganya yang ini, dia tidak pernah merasa senang. Karena dia sudah mendapatkan apa yang dia inginkan, dia tidak ingin berlamaan lagi di tempat ini. Dengan waktu ini, sebaiknya dia membaca naskahnya lagi atau pergi menonton perekaman Maria dan yang lainnya. Levina merasa bahwa adiknya ini bisa bersikap sombong karena dia mengandalkan penyokongnya! Levina menggertakkan giginya dengan penuh amarah. Jika bukan karena Aylin merebut kesempatannya untuk audisi, sekarang, dialah yang akan memerankan peran utama di serial "Cinta Mati"! Bagaimana mungkin peran ini bisa direbut oleh Aylin?! "Aku membencimu! Aylin ...." "Kamulah yang merebut segalanya milikku, tapi kamu malah berani berpura-pura di hadapanku! Jangan sombong! Cepat atau lambat, kamu akan mendapatkan balasannya!" seru Levina.